Boleh Jadi
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui," (QS Al-Baqarah: 216)
Ada yang sangat kita inginkan, tapi tak dapat kita raih.
Terkadang kecewa, sedih, kesal. Apa boleh dikata?
Allah tidak men-taqdir-kan ini untuk kita!
Mungkin kita masih ingat, semasa kanak-kanak dahulu. Kita ingin ini, ingin itu. Tidak semua dapat dikabulkan oleh orang tua kita.
Kenapa? Karena mereka tahu, itu tidak baik buat kita.
Tak percaya?
Ada saja anak-anak yang ingin bermain api di kompor, atau menceburkan diri ke tengah sungai yang arusnya sangat deras, atau bermain ke jalan raya yang ramai akan kendaraan.
Tentu saja orang tua tidak mengizinkan hal itu, karena hal tersebut berbahaya bagi sang anak.
Jadi, ketika kita kembali ke hari ini. Kita menginginkan sesuatu, tetapi Allah tidak kasih. Santai saja.
Allah tahu, boleh jadi itu tidak baik bagi kita.
Semoga Allah kasih kita ganti yang lebih baik.
Tidak semua yang kita inginkan harus terkabulkan, bukan? 😊
Ditulis saat sedang berada di ruang tunggu Bandara
Tags:
Opini
26 komentar
Setuju banget vroh, Ada banyak hal yang terlihat baik tapi sebenarnya tidak baik dan sebaliknya.
BalasHapusTerkadang juga digambarkan sebagai gula yang manis rasanya namun berpotensi jadi obesitas dan beresiko diabetes serta obat yang pahit tapi baik berpotensi menyembuhkan.
Btw ngapaen di bandara vroh mengejar Cinta kah atau mengejar Rangga kah wkwk
wahahaha, gapapa nongkrong aja di bandara 🤣🤣
HapusBener banget mas, ga semua yg kita inginkan itu yg terbaik buat kita. Tapi percaya aja kalau udah ditakdirkan Tuhan, itulah yg terbaik, meskipun bukan yg kita inginkan hahaha, malah jadi ceramah wwkkwk
BalasHapusgapapa kok mbak, ga juga jadi "Ceramah" saling mengingatkan hal baik adalah baik bagi kita sesama manusia Eaakkk
HapusBetul juga sih, belum tentu yang kita inginkan itu baik untuk kita, misalnya kita ingin bini muda padahal ngasih makan satu istri saja masih kurang, yang ada istri minta cerai.🤣
BalasHapus😁👍
Hapussiip... setuju dengan isi postingnya...
BalasHapusyang didapat, syukuri saja
😁
Hapusbetul juga ya Dodo...insyaAlloh dengan kayak gitu maka hati kita yang kan jembar (luas) istilahnya...hingga siapa tahu dengan selalu berpositip thinking maka kita akan mendapatkan bonus atau sesuatu yang lebih baik daripada yang kita sangka-sangka ☺
BalasHapusAamiin mbak... 😁🙂
Hapusbener banget nih
BalasHapusemang kadang yang nggak baik itu entah deh kenapa justru seoalh bikin kita happy (padahal mah nggak juga), dan yang baik justru sebaliknya
emang dasar manusia hehe
semoga aja kita selalu bisa berbesar hati dan ikhlas yaaa
Yaa begitulah kita. Padahal Allah sudah siapkan yg lebih baik Eaakkk
Hapussetujuuu, mungkin ada hal lain yang lebih indah yang sudah disiapkan Tuhan buat kita, hanya saja waktunya yang belum tepat
BalasHapusSetuju mbak 😃👍
HapusSaat sedang menunggu di bandara pun, Kang Mas tetap aktif menulis dan mendapat tulisan yang makjleb banget. Ringkas, straight to the point, dan langsung mengena ke hati, betapa kita harus yakin Allah menyiapkan skenario hidup terbaik untuk setiap kita
BalasHapuswkkw tulisan yang iseng daripada gabut kang
HapusReminder yg sangat2 makjleb
BalasHapusmakjelb
HapusSalah satu ibrah dari punya strict parent. Walaupun banyak hal yang sulit untuk aku lakukan, tapi ternyata banyak hikmah yang bisa aku ambil.
BalasHapusmantapp akhi
HapusMantap jiwa, salah satu hal yang harus dilakukan ya kudu yakin atas semua ketetapan-Nya:)
BalasHapus:))
HapusAku dulu bercita cita banget jadi pemain sepakbola profesion, tapi ternyata ga terkabul. Mungkin ini cara Allah melindungi aku dari bobroknya persepakbolaan tanah air.
BalasHapuswahahaha, udah bener jadi tukang insinyur saaja
Hapusnak fly ke mana tu, mas?
BalasHapusjadi boleh?
BalasHapus